Rabu, 06 November 2013
Browse Manual »
Wiring »
dipersiapkan
»
harus
»
lovebird
»
memulai
»
ternak
»
untuk
»
yang
»
Yang harus dipersiapkan untuk memulai ternak Lovebird
Yang harus dipersiapkan untuk memulai ternak Lovebird
Peralatan Ternak Lovebird
Setiap jenis burung memiliki karakteristik yang berbeda dengan jenis burung yang lain. Hal ini tentunya menuntut alat – alat pemeliharaan yang berbeda. Setiap perlengkapan pemeliharaan burung selalu disesuaikan dengan bentuk fisik dan tingkah laku burung tersebut. Demikian pula lovebird. Burung cinta yang memiliki perlengkapan ternak yang berbeda dengan burung – burung berkicau biasa.
A. Kandang Lovebird adalah salah satu burung yang cukup lincah, suka bermain – main dan suka berterbangan kesana kemari. Maka dari itu, diusahakan agar kandang lovebird memiliki ruang yang cukup luas, yaitu minimal dua kali panjang rentang sayapnya. Selain itu, lovebird cenderung terbang ke arah horizontal dari pada vertikal. Oleh karena itu, diusahakan kandang lovebird tersebut lebih memanjang ke samping daripada memanjang ke atas.
Ukuran kandang minimum untuk sepasang lovebird adalah panjang 80 cm, lebar 40 cm, dan tinggi 40 cm. kandang ukuran ini juga sudah cukup untuk dijadikan sebagai kandang penangkaran bagi sepasang lovebird.
Jika ingin memeihara banyak lovebird sekaligus dalam satu kandang, tentunya dibutuhkan kandang yang lebih besar lagi. Pastikan ukuran kandang ini tidak terlalu sempit bagi lovebird. Setiap lovebird rata – rata membutuhkan ruangan sebesar 0,12 m3. Sebagian perkiraan kandang dengan panjang 2 m, lebar 1 m, dan tinggi 1,5 m cukup untuk sekitar 5 pasang lovebird.
Lovebird dikenal sebagai burung yang suka mengerat dan memiliki paruh yang cukup tajam. Maka dari itu, diusahakan jeruji kandang terbuat dari kawat maupun besi. Jeruji yang terbuat dari kayu maupun bambu akan mudah dirusak oleh lovebird. Selain itu, rasa ingin tahu yang besar dari burung ini cenderung membuat lovebird mengerati benda – benda di sekitarnya termasuk jeruji kandang.
Selain itu, jeruji kandang yang terbuat dari kawat atau besi juga lebih aman dari serangan hewan – hewan pemangsa seperti tikus maupun kucing. Jarak antar jeruji sekitar 1 atau 2 cm.
Letakkan kandang ini minimal sekitar 1m dari tanah. Hal ini akan membuat lovebird merasa nyaman karena di alam bebas lovebird lebih sering hidup di atas pohon daripada di permukaan bumi. Selain itu, letakkan kandang pada tempat yang teduh tetapi tteap terkena cahaya matahari langsung pada saat – saat tretentu. Misalnya pagi hari. Hal ini berguna untuk menjaga kelembapan udara di dalam kandang.
Lovebird membutuhkan sinar matahari untuk menjaga kondisi tubuhnya. Oleh karena itu, jika diletakkan dalam rumah, diusahakan kandang dapat dipindah – pindah setiap saat. Hal ini bertujuan agar memudahkan penjemuran lovebird yang berada di dalam kandang tersebut. Lovebird ini sebaiknya mendapatkan sinar matahari langsung sekitar dua jam setiap hari.
Jika diletakkan di luar rumah, pastikan kandang tersebut memiliki atap penutup. Atap ini berguna sebagai pelindung dari sinar matahari yang berlebihan dan juga dari terpaan air sewaktu hujan. Usahakan atap ini terbuat dari bahan pelindung seperti kayu, sabut kelapa, asbes, maupun genteng tanah. Hindari penutup kandang yang berasal seng karena dapat menyebabkan suhu kandang menjadi terlalu panas.
B. Glodok
Glodok adalah sebuah kotak berlubang yang berguna sebagai tempat burung bertelur dan merawat anak. Glodok untuk lovebird terbuat dari papan kayu dengan ketebalan 2 cm.
Glodok dibuat dengan ukuran panjang 20cm, lebar 10 cm, dan tinggi 25 cm.
Sebagai alas telur dalam glodok tersebut bisa ditambahkan potongan – potongan rumput kering atau kulit jagung kering.
C. Wadah Pakan dan Air Minum
Diusahakan wadah pakan untuk lovebird terbuat dari bahan – bahan keras yang tidak mudah mengelupas atau rusak, misalnya plastik kerasm kaca, maupun logam. Penggunaan wadah pakan yang terbuat dari bahan lembek seperti plastik lunak maupun karet agar dihindari. Wadah pakan ini akan menarik perhatian lovebird sehingga akan terdorong untuk menggigit dan mengunyahnya.
Lovebird adalah burung yang suka mandi. Maka dari itu, siapkan wadah yang cukup lebar sebagai sarana minum dan mandi bagi lovebird. Usahakan wadah tersebut memiliki diameter lebih dari 2- cm. seperti halnya wadah pakan, diusahakan bahan wadah air ini terbuat dari bahan keras, tetapi bukan dari logam yang mudah berkarat karena tempat ini akan terus menerus diisi air.
D. Lain – Lain
Selain beberapa perlengkapan utama diatasm ada beberapa perlengkapan tambahan lain yang bisa disediakan. Salah satunya adalah ktak penyuapan. Kotak penyuapan adalah sebuah tempat yang digunakan untuk merawat dan menyuapi anak – anak lovebird saat induk tidak mau merawanya. Dalam beberapa kasus sering terjadi kedua induk lovebird tidak mau merawat anak – anaknya. Pada saat inilah kotak penyuapan ini dibutuhkan.
Kotak penyuapan biasanya terbuat dari papan kayu setebal 1 – 2 cm dengan ventilasi di dua sisinya. Kotak ini memiliki panjang, lebar dan tinggi yang sama yaitu 40 cm. didalam kotak ini, selanjutnya dipasang lampu berdaya 5 watt. Lovebird adalah burung yang kreatif dan suka bermain – main. Oleh karena itu, sebaiknya berbagai mainan juga turut disediakan. Lovebird yang memiliki kesempatan bermain akan jarang terkena stress.
Coba letakkan cermin di dalam kandang lovebird maka anda akan dibuat kagum bagaimana lovebird tersebut mulai bertingkah di depan cermin. Bukan merasa bertemu musuh, tetapi akan benar – benar bercermin seperti layaknya manusia. Ia akan menggerak – gerakkan badan dan sayapnya untuk bersolek di depan cermin.
Beberapa mainan yang dapat digunakan untuk lovebird antara lain, kelereng besar, ayunan, tangga, dan roda berputar seperti yang biasa digunakan untuk hamster. Pada dasarnya anda bebas memilih mainan apa saja yang akan diberikan lovebird. Akan tetapi, jangan gunakan berbagai mainan yang terlalu kecil atau terbuat dari bahan lunak. Paruh lovebird sangat tajam sehingga bukannya tidak mungkin jika mainan – mainan tersebut rusak digigit. Lebih bahaya lagi jika ada yang ditelan.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar